Latar Belakang: Ibu menyusui merupakan salah satu golongan rentan gizi dikarenakan memerlukan asupan gizi tambahan untuk mencukupi pengeluaran ASI. Selain itu, prevalensi kejadian osteoporosis pada wanita dewasa di Indonesia yang meningkat yaitu sebesar 32,3%. Oleh karena itu, dibutuhkan pangan sumber kalori dan kalsium yang dapat dijadikan sebagai makanan selingan (snack) yang memanfaatkan bahan pangan lokal seperti kacang hijau. Tepung kacang hijau (TKH) dan kurma dimanfaatkan sebagai bahan pembuatan biskuit stik karena kacang hijau memiliki kandungan kalori dan kalsium yang cukup tinggi bila dibandingkan dengan kacang lainnya serta kandungan sukrosa, fruktosa yang alami dari kurma. Tujuan: Mengetahui pengaruh substitusi TKH dan penambahan kurma pada topping biskuit stik terhadap nilai gizi, mutu, dan daya terima biskuit stik. Metode: Jenis penelitian ini adalah penelitian eksperimental dengan rancangan penelitian yang digunakan adalah rancangan acak lengkap (RAL) dengan 4 taraf perlakuan dan dua kali ulangan. Analisis statistik yang digunakan yaitu uji One Way Anova dengan uji lanjut Duncan. Hasil Penelitian: Berdasarkan hasil penelitian karakteristik organoleptik dan tingkat penerimaan 30 panelis semi terlatih, biskuit stik yang paling disukai yaitu biskuit stik F1. Namun, formulasi terbaik berdasarkan uji proksimat (kadar air, abu, protein, lemak, karbohidrat, dan energi) serta uji mineral kalsium adalah biskuit stik formulasi F3 dengan kadar protein 10.55 � 0.000, kalsium 75.15 � 0.042 dan total energi 388.45 � 0.141. Kesimpulan: Penelitian ini menunjukkan bahwa semakin banyak proporsi TKH dan kurma yang digunakan, maka kadar kalsium dan protein semakin meningkat. Pada penelitian selanjutnya, diharapkan dapat melakukan analisis mineral lainnya serta melakukan uji sifat fisik seperti daya simpan dan daya patah.

SUBSTITUSI TEPUNG KACANG HIJAU DAN PENAMBAHAN KURMA (PHOENIX DACTYLIFERA, L.) SEBAGAI SNACK SUMBER KALORI DAN KALSIUM BAGI IBU MENYUSUI

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *