Usaha Mikro Kecil dan Menengah (UMKM) adalah kegiatan ekonomi rakyat yang berdiri sendiri dan berskala kecil serta dikelola oleh sekelompok masyarakat atau keluarga. UMKM sangat mempengaruhi ekonomi nasional, karena dapat menyerap jumlah pengangguran yang sangat tinggi dan memberikan kontribusi kepada Produk Domestik Bruto (PDB). Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui pengaruh pengetahuan akuntansi, ukuran usaha, serta informasi dan sosialisasi terhadap penerapan UMKM atas Standar Akuntansi Keuangan Entitas Tanpa Akuntabilitas Publik (SAK ETAP). Penelitian ini menggunakan pendekatan kuantitatif dengan menggunakan data primer. Objek dalam penelitian ini adalah pelaku UMKM di Kabupaten Tangerang dengan jumlah responden sebanyak 54 orang. Dalam penelitian ini melibatkan tiga variabel, yaitu pengetauan, ukuran usaha, serta informasi dan sosialisasi sebagai variabel independen, dan penerapan Usaha Mikro Kecil Menengah atas SAK ETAP sebagai variabel dependen Pengambilan data dalam penelitian ini menggunakan kuisioner yang kemudian diolah menggunakan analisis regresi linier berganda. Hasil penelitian ini membuktikan bahwa pengetahuan berpengaruh positif dan signifikan terhadap penerapan SAK ETAP.
PENGARUH PENGETAHUAN, UKURAN USAHA SERTA INFORMASI DAN SOSIALISASI TERHADAP PENERAPAN STANDAR AKUNTANSI KEUANGAN ENTITAS TANPA AKUNTABILITAS PUBLIK (SAK ETAP) (STUDI KASUS PADA UMKM KABUPATEN TANGERANG)