Karyawan adalah Sumber Daya Manusia (SDM) yang merupakan elemen paling penting dan strategik dalam organisasi, harus diakui dan diterima oleh organisasi bahwa produktivitas hanya mungkin dilakukan oleh manusia. Dan perhatian yang diberikan perusahaan kepada karyawan salah satunya dengan menerapkan SMK3 (Sistem Manajemen Keselamatan Kesehatan Kerja). Tujuan penelitian ini adalah mengetahui hubungan persepsi terhadap penerapan SMK3 dan produktivitas kerja karyawan di PT X. Penelitian ini menggunakan rancangan Cross Sectional dan analisis data menggunakan Spearman Rank. Dengan jumlah responden 28 orang karyawan. Teknik pengambilan sampel menggunakan purposive sampling pengukuran persepsi terhadap penerapan SMK3 adalah Kuesioner, sedangkan produktivitas kerja adalah Pedoman Observasi. Hasil penelitian didapat karakteristik umur 28-54 tahun, perempuan 75% laki-laki 25%, lama kerja 6-29 tahun dan pendidikan SMP 25% SMU 75%. Nilai rata produktivitas kerja 18,89 dan nilai smk3 63,93 dari data observasi yang didapat sebanyak 21 karyawan atau 75% memiliki produktivitas kerja rendah dan sebanyak 20 karyawan atau 71,42% memiliki persepsi terhadap penerapan SMK3 yang sedang. Hubungan persepsi terhadap penerapan sistem manajemen keselamatan kesehatan kerja dan produktivitas kerja bermakna didapat nilai r = 0,445 dan P < 0,05. Sehingga dapat disimpulkan bahwa persepsi terhadap penerapan sistem manajemen keselamatan kesehatan kerja mempengaruhi produktivitas kerja karyawan di PT X. Disarankan kepada organisasi agar dapat lebih meningkatkan penerapan SMK3 agar produktivitas karyawan semakin meningkat.
HUBUNGAN PERSEPSI TERHADAP PENERAPAN SISTEM MANAJEMEN KESELAMATAN KESEHATAN KERJA (SMK3) DAN PRODUKTIVITAS KERJA KARYAWAN DI PT. X