Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui bagaimana reaksi pasar dalam berinvestasi terhadap Informasi Kinerja Keuangan Perusahaan di pasar modal. Penelitian ini melakukan dekomposisi sikap berperilaku menjadi karakteristik investor dalam menanggapi informasi kinerja keuangan perusahaan. Diawali dengan mengevaluasi faktor-faktor fundamental dalam laporan keuangan yang di duga menjadi indikator pembentuk reaksi pasar. Objek penelitian yang digunakan adalah data laporan keuangan perusahaan manufaktur selama tahun 2012-2016 yang listing di Bursa Efek Indonesia. Analisis data yang digunakan selanjutnya adalah factor analysis dan multi discriminant analysis. Factor analysis digunakan untuk mereduksi variabel fundamental perusahaan yang dapat memprediksi reaksi pasar. Multi Discriminant Analysis digunakan untuk membentuk model reaksi pasar terhadap informasi kinerja keuangan perusahaan. Hasil penelitian menunjukkan bahwa Pertama, informasi kinerja keuangan memberikan dapat memberikan kontribusi dalam mengubah belief dan investor action; Kedua, hasil pengujian menunjukkan bahwa informasi keuangan yang terdiri dari ROA dan FATA dapat membedakan reaksi positif dan reaksi negatif. Hasil penelitian memberikan dukungan pembuktian empiris terhadap Teori Signaling pada Bursa Efek Indonesia.

MODEL REAKSI PASAR SEBAGAI KONSEKUENSI INFORMASI KINERJA KEUANGAN PERUSAHAAN

Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui bagaimana reaksi pasar dalam berinvestasi terhadap Informasi Kinerja Keuangan Perusahaan di pasar modal. Penelitian ini melakukan dekomposisi sikap berperilaku menjadi karakteristik investor dalam menanggapi informasi kinerja keuangan perusahaan. Diawali dengan mengevaluasi faktor-faktor fundamental dalam laporan keuangan yang di duga menjadi indikator pembentuk reaksi pasar. Objek penelitian yang digunakan adalah data laporan keuangan perusahaan manufaktur selama tahun 2012-2016 yang listing di Bursa Efek Indonesia. Analisis data yang digunakan selanjutnya adalah factor analysis dan multi discriminant analysis. Factor analysis digunakan untuk mereduksi variabel fundamental perusahaan yang dapat memprediksi reaksi pasar. Multi Discriminant Analysis digunakan untuk membentuk model reaksi pasar terhadap informasi kinerja keuangan perusahaan. Hasil penelitian menunjukkan bahwa Pertama, informasi kinerja keuangan memberikan dapat memberikan kontribusi dalam mengubah belief dan investor action; Kedua, hasil pengujian menunjukkan bahwa informasi keuangan yang terdiri dari ROA dan FATA dapat membedakan reaksi positif dan reaksi negatif. Hasil penelitian memberikan dukungan pembuktian empiris terhadap Teori Signaling pada Bursa Efek Indonesia.

MODEL REAKSI PASAR SEBAGAI KONSEKUENSI INFORMASI KINERJA KEUANGAN PERUSAHAAN