Latar belakang, Pelayanan kesehatan berfocus kepada pasien (patient center care) adalah paradigma baru dalam pelayanan kesehatan yang mengutamakan pelayanan kesehatan yang diberikan harus berkualitas dan aman (safety) bagi pasien dengan mempertimbangan kebutuhan dan nilai- nilai pasien. Berbagai tuntutan pasien banyak dilayangkan kepada rumah sakit akibat kurang amannya keselamatan tindakan yang sangat terkait dengan budaya keselamatan pasien ( patient safety culture). Penelitian ini bertujuan untuk melakukan asesmen profil budaya keselamatan pasien pada Perawat di Unit Onkologi rumah sakit X Jakarta. Rancangan penelitian bersifat kausalitaseksplanatoris. Metode pengumpulan data adalah survey. Jenis data berbentuk primer dan sekunder. Dimensi waktu adalah cross sectional. Unit analisis 45 orang perawat. Metode pengambilan sample dengan stratified sampling. Analisis data menggunakan multiple regression yang menghasilkan suatu model sebagai representasi dari teori. Hasil penelitian bahwa berdasarkan hasil analisis pembuktian hipotesis dengan menggunakan uji regresi linier berganda ditemukan bahwa pengaruh variabel kerjasama tim kerjasama tim berpengaruh secara bermakna terhadap budaya keselamatan pasien, sedangkan variable kepemimpinan, pola komunikasi, Iklim kerja, Budaya tidak mencari siapa yang salah, pelaporan insiden untuk mampu belajar dari kesalahan, dan pendidikan dan pelatihan keselamatan pasien tidak berpengaruh secara bermakna terhadap budaya keselamatan pasien pada perawat di unit onkologi rumah sakit X. Variable yang paling berpengaruh terhadap budaya keselamatan pasien adalah kerjasama tim ( teamwork ). Sebagai implikasi bahwa perawat di Unit Perawatan Onkologi Rumah sakit X perlu dikembangkan pendidikan dan pelatihan tentang budaya keselamatan pasien dan bagaimana membangun kerjasama tim yang kuat.
BUDAYA KESELAMATAN PASIEN DI UNIT ONKOLOGI RUMAH SAKIT X JAKARTA