FAKTOR � FAKTOR YANG MEMENGARUHI NIAT PASIEN UNTUK MEMANFAATKAN PELAYANAN JAMINAN KESEHATAN NASIONAL (JKN) DI PELAYANAN RAWAT JALAN RSIA SAMMARIE BASRA

Niat atau intensi pasien untuk mencoba memanfaatkan pelayanan baru di rumah sakit merupakan hal awal yang perlu diketahui oleh rumah sakit untuk menciptakan produk layanan baru atau untuk bekerjasama dengan pihak ketiga yang tentunya diharapkan akan banyak diminati pasien. Niat pasien untuk memanfaatkan program Jaminan Kesehatan Nasional (JKN) juga sebaiknya dapat diukur sebelum rumah sakit menyediakan pelayanan Jaminan Kesehatan Nasional (JKN) tersebut. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui hubungan karakteristik pasien terhadap persepsi pasien tentang program JKN dan mengetahui hubungan karakteristik pasien, persepsi pasien dan norma subyektif tentang program JKN terhadap niat pasien untuk memanfaatkan program JKN jika RSIA SamMarie Basra menyediakan pelayanan JKN. Jenis penelitian yang digunakan adalah Riset Sebab Akibat atau Kausal. Jumlah sampel sebanyak 105 responden yang diambil menggunakan perhitungan Maximum Likelihood Estimation dengan populasi 618 pasien per bulan. Analisa data menggunakan pengujian analisis jalur atau Path Analysis, pada taraf kepercayaan 95% (p<0,05). Hasil uji hipotesis menunjukkan bahwa karakteristik pasien yang berpengaruh terhadap persepsi manfaat bagi pasien tentang program JKN yaitu tingkat pendidikan (ρ=0,003) dan karakteristik pasien yang berpengaruh terhadap persepsi kemudahan bagi pasien tentang program JKN yaitu tingkat pendidikan (ρ=0,001). Sedangkan variabel yang berpengaruh terhadap niat pasien untuk memanfaatkan program JKN yaitu norma subyektif tentang program JKN (ρ=0,000), yaitu berupa dorongan dari pihak pemerintah dengan nilai mean tertinggi (3,8381) pada hasil analisis statistik deskriptif. Implikasi dari hasil penelitian tersebut dimana tingkat pendidikan pasien berpengaruh terhadap persepsi pasien maka persepsi pasien dapat ditingkatkan dengan memberikan informasi dan edukasi yang benar mengenai program JKN. Sedangkan dorongan pemerintah yang besar berpengaruh bagi pasien untuk memanfaatkan program Jaminan Kesehatan Nasional (JKN) dapat menggeser trend pasien untuk memanfaatkan program JKN di fasilitas pelayanan yang menyediakan program JKN.