Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh besarnya pertumbuhan penjualan, biaya produksi, dan biaya operasional terhadap profitabilitas pada perusahaan industri manufaktur yang terdaftar di Bursa Efek Indonesia tahun 2012-2015. Pendekatan penelitian yang digunakan dalam penelitian ini adalah kausalitas dengan menggunakan data sekunder. Teknik sampling yang digunakan adalah non probability sampling dengan metode purposive sampling. Analisis statistik yang digunakan dalam penelitian ini adalah uji normalitas, asumsi klasik, analisis regresi, korelasi, pengujian hipotesis dengan menggunakan uji t dan uji F serta analisis koefisien determinasi. Banyaknya populasi penelitian adalah seratus empat puluh tiga perusahaan industri manufaktur, sampel penelitian yang digunakan adalah dua puluh delapan perusahaan industri manufaktur yang terdaftar di Bursa Efek Indonesia selama tiga tahun (2012- 2015) dengan sumber data yang diperoleh melalui situs resmi perusahaan industri manufaktur dan Bursa Efek Indonesia. Berdasarkan hasil penelitian yang dilakukan dapat diketahui bahwa, Secara simultan pertumbuhan penjualan, biaya produksi dan biaya operasional berpengaruh terhadap profitabilitas dan besar pengaruhnya sebesar 11,9% sedangkan sisanya 88,1% dipengaruhi oleh faktor lain yang tidak diteliti dalam penelitian ini, perputaran persediaan, penetapan harga jual, dan volume produksi. Secara parsial pertumbuhan penjualan dan biaya produksi tidak berpengaruh terhadap profitabilitas perusahaan. Dimana besarnya pengaruh pertumbuhan penjualan sebesar 0,134 dan biaya produksi sebesar 0,84. Sedangkan biaya oeprasional berpengaruh terhadap profitabilitas . Dimana besarnya pengaruh biaya operasional sebesar 0,002.

PENGARUH PERTUMBUHAN PENJUALAN, BIAYA PRODUKSI DAN BIAYA OPERASIONAL TERHADAP PROFITABILITAS PADA PERUSAHAAN INDUSTRI MANUFAKTUR YANG TERDAFTAR DI BURSA EFEK INDONESIA PERIODE 2012-2015