Penelitian dilakukan pada perusahaan sektor Food & Beverage yang terdaftar pada bursa efek Indonesia.Penelitian bertujuan untuk menganalisis pengaruh Earning Per Share,Debt To Equity,Current Ratio terhadap Harga Saham (Studi kasus pada industri Manufaktur subsektor Food & Beverage) priode 2011- 2013.Profitabilitas diukur dari Earning Per Share, Solvabilitas diukur dengan Debt To Equity, Likuiditas diukur dengan Current Ratio sedangkan Harga Saham diukur dari harga penutupan (7 hari setelah laporan audit diterbitkan).Sampel yang digunakan dalam penelitian ini berjumlah 12 perusahaan sektor Food & Beverage yang terdaftar di Bursa Efek Indonesia pada periode 2011-2015.Metode yang digunakan dalam pengambilan sampel adalah purposive sampling.Jenis data yang digunakan adalah data sekunder.Pengujian untuk analisis dalam penelitian ini menggunakan regresi berganda secara parsial (t test) dan secara simultan (f test). Hasil Penelitian untuk Earning Per Share (EPS), Debt To Equity (DER), Current Ratio (CR) secara simultan berpengaruh signifikan terhadap harga saham.Secara parsial hanya Earning Per Share (EPS) & Debt To Equity (DER) berpengaruh secara signifikan sedangkan Current Ratio (CR) tidak berpengaruh signifikan.

PENGARUH EARNING PER SHARE (EPS), DEBT TO EQUITY (DER), CURRENT RATIO (CR) TERHADAP HARGA SAHAM (STUDI KASUS PADA INDUSTRI MANUFAKTUR SUB SEKTOR FOOD & BEVERAGE YANG TERDAFTAR PADA BURSA EFEK INDONESIA PERIODE 2011-2015)